Informasi Sekolah

Nobar dan Bedah Film Bersama Sineas Muda Surabaya, Ini Tujuannya!

Agenda Nobar dan Bedah Film Pendek Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) Karya Siswa dan Workshop Menulis Ide Cerita/ Sinopsis Film Pendek Stunting dan Solusinya berlangsung di LSBF (10/10).

Acara yang dihelat oleh Direktorat PMM Kemdikbudristek dan Kemenko PMK dihadiri oleh perwakilan siswa 10 SMA/SMK Se-Surabaya beserta guru pendamping.

Laporan penyelenggara oleh Tim Pusat Kajian Pendidikan dan Budaya Dewantara, Ki Tato Darmanto, sebagai pembuka acara yang dihadiri sineas muda tersebut. Selanjutnya, terdapat pemaparan Ketua Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) Jatim, Abdullah Sani.

Kabid SMA Jatim, Ety Prawesti, menjelaskan urgensi agenda ini bagi kalangan remaja.

“Anak anak lebih senang pada gadget, lebih senang buka youtube dan lain sebagainya, maka acara acara atau karya karya seperti inilah yang dibutuhkan saat ini dengan tujuan mengedukasi permasalahan atau hal hal yang terjadi pada generasi muda,” jelasnya.

Sebagai pembuka sesi Nonton Bareng, Sekretaris Deputi Revolusi Mental Kemenko PMK, Ir. Gatot Hendrarto memberikan pemaparan akan karya siswa yang akan ditayangkan dan harapan setelah penayangan film tersebut.

“Dalam rangka mewujudkan nilai nilai GNRM ini diwujudkan dalam lima gerakan yang terdapat dalam 6 film karya siswa SMK & SMA 2022 yang mewakili masing masing, jadi harapannya setelah menonton ini bapak ibu guru bisa membimbing adik adik untuk membuat film pendek yang dapat mengubah perilaku kolektif bangsa menuju hadirnya perubahan pikiran sikap dan perilaku,” ungkapnya.

Selepas penayangan kedua film pendek “Penuh Arti” dan “Putu Bambu” karya SMKN 51 Jakarta, dilanjutkan sesi bedah film dengan Dr. Dwi Astutik dan Excecutive Producer. Dalam hal ini, mereka berdiskusi dan mengupas tuntas isi dari kedua film tersebut. Tak hanya membahas maknanya, namun juga penataan kamera, audio, dan editing film pendek ini pun turut diperbincangkan.

Film pendek yang berisikan integritas kejujuran melalui pembawaan yang sederhana ini mampu membawa para audience terlibat di dalamnya membuat film yang ditayangkan ini mudah diterima isinya.

Agenda hari ini diakhiri dengan pemberian materi mengenai tips membuat film pendek edukatif oleh Tim Acer Indonesia. (lal)

1,004 total views, 3 views today

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *