Oleh: CIZ
Kali ini, mari kita bahas bersama salah satu masalah serius yang mengganggu banyak orang, BULLYING. Mari kita baca lagi kata ini dengan lantang, BULLYING. Bukan hanya sekadar membaca, tapi juga berbicara dan beraksi untuk menghadapinya.
Sudah menjadi rahasia umum bahwa bullying adalah masalah yang tak hanya mempengaruhi anak-anak di sekolah, tapi juga orang dewasa di lingkungan sekitar kita. Aku yakin sebagian besar dari kalian pernah mengalami atau menyaksikan kasus bullying, entah itu secara langsung atau tidak langsung.
Maraknya media sosial telah membawa bullying ke tingkat yang lebih tinggi. Tidak hanya ancaman fisik di dunia nyata, tetapi juga perundungan secara daring yang bisa merusak mental dan emosi seseorang. Ngeri kan? namun, bagaimana pun juga kita tidak boleh menyerah, harus berdiri melawannya.
Pertama-tama, mari kita renungkan diri kita sendiri. Adakah saat-saat di mana kita pernah melakukan sesuatu yang menyakiti perasaan orang lain? baik disengaja atau tidak, kita harus sadar bahwa tindakan tersebut bisa berakibat buruk bagi orang lain. Mungkin terdengar sepele, tapi perasaan bersalah itu mengajarkan aku untuk lebih berempati dan berhati-hati dalam bertindak terhadap orang lain.
Sekarang, coba bayangkan jika kita berada di posisi korban. Bagaimana perasaannya? mungkin saja ia tidak akan pernah bisa melupakan pengalaman buruknya.
Begitu pula ketika kita menyaksikan bullying, terkadang hanya bungkam suara karena takut, khawatir, atau merasa bahwa hal itu bukan urusan kita. Tapi sebenarnya, dengan berbicara atau mengambil tindakan, kita bisa mengubah jalannya cerita karena satu keberanian kecil bisa membuat perbedaan besar bagi seseorang yang menjadi korban bullying.
Selain itu, mari kita jadi pendengar yang baik. Semua orang pasti memiliki masalah dan kadang-kadang hanya butuh teman untuk mendengarkan tanpa menghakimi. Jika kita melihat teman kita mengalami bullying atau terlihat sedih, jangan ragu untuk menawarkan bantuan dan mendengarkan ceritanya.
Tidak lupa, mari kita dukung kebijakan anti-bullying di sekolah atau di tempat kerja karena edukasi adalah kunci untuk mengatasi masalah ini. Semakin banyak orang yang mengerti dampak bullying, semakin kecil kemungkinan kasus ini akan terjadi.
Satu lagi, penting untuk diingat bahwa kita semua berbeda. Perbedaan itu alami dan indah. Jadi, mari kita hargai keunikan setiap individu tanpa menghakimi atau merendahkan. Jadi, teman-teman, mari bergandengan tangan melawan bullying! kita mulai dari diri kita sendiri dan berkomitmen untuk angkat bicara, bertindak, dan mendukung satu sama lain. Bersama, kita bisa mengubah segalanya!
*penulis merupakan siswa SMA Khadijah yang menjadi fans garis keras JKT 48
source pict
Editor: Nailal
2,520 total views, 12 views today
