UNESCO (XII MIPA 2) taklukkan Melvone (XI-1) dalam lomba guess what you see? KTS 2024 (06/03). Lomba yang bertempat di aula Khadijah ini diikuti tiap perwakilan kelas.
Permainan terbilang cukup mudah, dalam satu tim hanya membutuhkan 2 orang saja.
Bagi Bilqis Rahmani, sie lomba, lomba ini bertujuan untuk meningkatkan kerjasama dalam suatu tim serta mengasah kreativitas
“Harapan dari lomba ini semoga peserta lomba merasa senang dengan diadakannya lomba tersebut. Dan juga dapat mempererat hubungan antar sesama peserta karena diperlukan pemahaman dan kepekaan antar peserta agar bisa menjawab semua soal.” jelasnya.
Peran pertama sebagai peraga, wasit akan memberikan kata yang akan diperagakan oleh peserta. Sedangkan peran kedua sebagai penebak, tugasnya bisa dibilang rumit karena ia harus selalu fokus serta memahami gerakan dari peraga.
Lomba ini semakin menantang karena dalam lomba ini para penebak memakai headphone yang terputar sebuah lagu.
Viny alvionita, XII MIPA 2, merasa senang karena ia bisa meraih hasil yang diinginkan.
Strategi yang mereka susun terinspirasi dari University War. Yakni melatih diri dan pendekatan diri ke partner main. Tim merka juga membuat kode khusus agar game yang dimainkan berjalan dengan lancar.
“Paling penting yaitu posisi mana yang paling pas dan cocok dengan pribadi masing-masing. Aku disini sebagai peraga karena aku bisa dengan mudah nangkep dan memvisualisasikan hal yg ditebak dan partnerku dia punya pemikiran yang unik sehingga banyak kata² yg bisa disusunnya” ungkapnya. (ssa)
