Taman Ujung Karangasem (TUK) terletak di Kabupaten Karangasem, Desa Tumbu, Bali Timur dikenal juga sebagai water palace. Melalui perjalanan sekitar dua jam, kami sudah tiba di lokasi dari Kuta. Di sana memiliki tempat yang cukup luas dijelajahi dan dapat menenangkan pikiran.
Setelah kalian menginjakkan kaki anda di tempat cagar budaya ini kalian akan memasuki 3 pintu yang dikelilingi oleh 3 letak kolam besar yang dipisah. Kalian juga dapat merasakan suasana zaman kerajaan karena tempat ini adalah peninggalan Raja Karangasem I Gusti Bagus Jelantik yang bernama Anak Agung Angluran Ketut Karangasem.
TUK dikelilingi oleh kolam dan aneka pohon yang beragam dan dihubungkan oleh jembatan memiliki kedalaman kolam1,5 meter. Jadi berhati-hatilah agar tidak tergelincir sehingga kamu bisa tenggelam.
Keunikan taman ini yakni arsitekturnya model perpaduan gaya Eropa dan Bali. Menurut informasi yang ada di sana, TUK memiliki makna sebagai tempat pembuangan, untuk orang yang menguasai ilmu hitam. Namun dijadikanlah menjadi tempat peristirahatan dan meditasi Raja Karangasem. Serem dan hebat sekaligus juga ya memiliki makna tempat ilmu hitam menjadi tempat peristirahatan Raja.
Pesona yang diberikan lagi dari tempat ini adalah jika kalian tidak keberatan menaiki 100 anak tangga (capek juga ya) di sana kalian akan melihat keindahannya pemandangan bangunan pilar tanpa atap.
Itulah keistimewaan yang ditawarkan oleh heavenly palace taman Ujung Karangasem yang memiliki sejarah namun pesona yang tidak dapat dilupakan.
Pengulas : Kirana | Editor: Krisnaiya Ramadhan
401 total views, 1 views today