Oleh: Ummi Chabiba Al-Adawiyah
Aku sadar, ketika pertemuan mulai datang menghampiri di saat yang sama perpisahanpun akan setia menanti. Karena waktu tak akan pernah bisa diputar kembali dan kini yang tersisa hanyalah sebuah memori. Maka izinkan lah aku untuk menyimpan semua memori ini di dalam hati.
Walaupun tanpa kusadari, setelah 3 tahun waktu yang kulalui ada banyak sekali memori yang datang silih berganti dan tak sanggup untuk ku akhiri. Memori-memori yang mulai terukir di tempat ini, di ruang kelas ini.
Ya ruang kelasku, rumah keduaku, tempat berteduhku, dan juga tempat ternyamanku. Dulu mungkin tempat ini pernah menjadi tempat yang tak begitu ku sukai, tempat yang berisik, penuh dengan keributan apalagi kegaduhan. Namun seiring berjalannya waktu kini semuanya telah berubah. Tempat yang dulu pernah tak kusukai justru sekarang menjadi tempat yang begitu kunanti untuk dapat kembali merasakan kehangatan yang ada didalamnya.
Ya kini tak bisa kupungkiri kalau aku sangat merindukan semua hal yang pernah terjadi. Aku mulai merindukan saat-saat di mana suara musik dangdut yang bercampur dengan suara drama korea datang memenuhi telinga. Aku mulai merindukan saat-saat di mana ada banyak sekali tangis dan tawa yang selalu mewarnai setiap hari yang ku lewati. Aku mulai merindukan saat-saat di mana kami semua selalu belajar bersama. Aku mulai merindukan saat-saat di mana kami semua akan mengisi waktu luang dengan menonton film horor yang kemudian akan dipenuhi dengan suara-suara terikan baik itu karena filmnya atau karena pelaku-pelaku jahil did alamnya. Aku mulai merindukan saat-saat dimana kami semua mengeluhkan hal-hal kecil. Dan aku juga mulai merindukan untuk kembali merajut banyak kisah bersama mereka semua.
Namun sayangnya, terhitung 1 tahun sejak pendemi ini datang, aku tak bisa kembali melakukan semua hal yang begitu kurindukan. Dan kini yang dapat kulakukan hanyalah menyimpan semua ini di dalam memori dengan rapi untuk kembali ku kenang suatu saat nanti ketika kami semua berhasil menggapai mimpi dengan kesuksesan sendiri-sendiri.
Tempat ternyaman, merindu | 18 Maret 2021
- Penulis merupakan alumnus SMA Khadijah angkatan Elfascto
378 total views, 1 views today